Semut Afrika Tolong Rekannya yang Cedera
Semut Afrika Tolong Rekannya yang CederaINILAHCOM, Wuerzburg - Semut Pemangsa Rayap Afrika atau dikenal sebagai Semut Matabele, ternyata menyelamatkan semut tentara yang cedera dan membawa rekannya itu kembali ke sarang untuk 'dirawat', demikian menurut studi terbaru.
Perilaku membantu rekan yang cedera tersebut merupakan penemuan pertama di dunia serangga, dan hasil penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan dari University of Wuerzburg, Jerman, ini telah dipublikasikan di jurnal Science Advances.
Semut dengan nama ilmiah Megaponera analis itu tersebar di selatan Gurun Sahara, Afrika. Sekitar dua hingga empat kali sehari, mereka berbondong-bondong menyerang dan membunuh rayap pekerja di tempat mereka mencari makan.
Namun, penyerangan itu mendapatkan perlawanan sengit dari rayap tentara yang menjaga rayap pekerja, yang memiliki rahang kuat untuk membunuh dan melukai Semut Matabele.
Ternyata untuk meminimalisir yang mati diserang rayap, Semut Matabele mengembangkan perilaku untuk menyelamatkan rekan mereka. Perilaku tersebut merupakan penemuan pertama di kalangan serangga.
Ketika Semut Matabele cedera, serangga tersebut akan memanggil rekan-rekannya untuk meminta pertolongan dengan mengeluarkan zat kimia sebagai sinyal bahaya.
Semut yang cedera akan dibawa kembali ke sarang untuk mendapatkan perawatan seperti melepas rayap yang masih menempel di tubuh semut.
"Kami telah mengamati perilaku menolong pada hewan invertebrata yang terluka, untuk pertama kalinya," kata Erik Frank, salah seorang ilmuwan, seperti dilansir AFP.
0 Response to "Semut Afrika Tolong Rekannya yang Cedera"
Posting Komentar