z

Poligami dan Terong

Hallo sobat , selamat datang lagi di Semua Tentang Dunia, Kali ini saya akan memberikan artikel yang berjudul Poligami dan Terong, Semoga artikel ini selalu bermanfaat bagi anda pembaca setia blog saya .

lihat juga


    Poligami dan Terong

    Poligami dan Terong
    Cerita lucu ini terjadi Sepulang sholat Jum'at, seorang ayah dan anak berbincang-bincang. Kira2 kita begini perbincangan mereka :

    Cerita Lucu Gokil



    Ayah : Nak, tadi dengerin khotbahnya?
    Anak : Dengerin donk Yah...
    Ayah : Sekarang Ayah tes, sebagai anak harus berbakti pada siapa?
    Anak : Ibu
    Ayah : Kemudian siapa lagi?
    Anak : Ibu
    Ayah : Lalu siapa lagi?
    Anak : Ibu
    Ayah : ok, selanjutnya siapa lagi?
    Anak : Ayaah
    Ayah : Pinter, jadi Ibunya ada berapa tadi?
    Anak : ada 3
    Ayah : Ayahnya berapa?
    Anak : 1
    Ayah : Ibu kamu berapa?
    Anak : 1
    Ayah : Berarti kurang berapa?
    Anak : 2
    Ayah : Sip, nanti sampe rumah bilang sama Ibu ya.
    Sesampai dirumah si anak pun menghampiri si ibu yang sedang memasak di dapur
    Anak : Ibu ... tadi kata Ayah , seharusnya aku punya tiga ibu, karena sekarang baru 1, jadi masih kurang 2
    Ibu : Nak ... kamu tahu ini sayur apa yang sedang ibu masak ?
    Anak : Terong, Bu
    Ibu. : Bagaimana caranya agar 1 terong ini bisa dinikmati oleh 3 orang ?
    Anak : Di potong-potong Bu
    Ibu : Anak Pintar... , Nanti bilang sama Ayahmu ya


    #Mau dapat cerita lainnya yang lebih lucu dan Gokil bikin ngakak lagi, silahkan install ke hp android anda di sini. Atau klik banner berikut ini Temukan di Google Play


    Demikianlah Artikel Poligami dan Terong

    Semoga artikel kali ini bermanfaat bagi anda sekalian. Terima kasih , sampai jumpa kembali

    Anda sedang membaca artikel Poligami dan Terong dan artikel ini url permalinknya adalah https://infoduniahariini27.blogspot.com/2017/02/poligami-dan-terong.html Semoga artikel ini bisa bermanfaat buat anda.

    Related Posts :

    0 Response to "Poligami dan Terong"

    Posting Komentar