ASUS Berkomitmen Semua Produknya Penuhi TKDN
ASUS Berkomitmen Semua Produknya Penuhi TKDNINILAHCOM, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan bahwa tahun 2017 ini ponsel harus memenuhi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) sebesar 30%. Vendor smartphone asal Taiwan, ASUS menanggapinya dengan positif dan mengatakan sudah mempersiapkan diri.
"Di akhir Maret 2017 nanti, kami akan merilis satu produk yang sudah disesuaikan dengan aturan TKDN baru," ujar Product Manager Smartphone Sytem BG ASUS Indonesia, Cindy Ferlani, ketika ditemui saat peluncuran ZenFone 3 Max, baru-baru ini, di Jakarta.
Dia tidak menungkapkan nama produk dimaksud. Yang jelas, kata Cindy, pihaknya memenuhi persyaratan TKDN di produk dimaksud dengan cara mengimpor komponen PCB (printed circuit board untuk mainboard) secara complete knock-down, untuk meningkatkan pembobotan TKDN lewat perakitan di Indonesia.
"Jadi, PCB itu diimpor bersama komponen-komponen lainnya yang masih belum terpasang. Baru kemudian dirakit di Indonesia," terang Cindy.
Ia juga menambahkan ASUS lebih cenderung mengutamakan pemenuhan syarat TKDN dari segi hardware, ketimbang software.
Perakitan PCB seperti yang disebutkan oleh Cindy lazim dilakukan oleh rekanan pemanufaktur electronic manufacturing service (EMS). Di Indonesia, ASUS diketahui bermitra dengan PT Sat Nusapersada yang berbasis di Batam untuk keperluan merakit ponsel 4G sejak 2015.
"Dengan kerja sama yang terjalin, kita sudah punya poin lebih. Jadi kita optimistis memenuhi 30% di tahun ini" pungkas Cindy.
Sementara waktu ini, regulasi pemerintah soal perangkat telekomunikasi 4G LTE hanya mewajibkan TKDN 30%. Regulasi tersebut dituangkan dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Informasi No 7 Tahun 2009 dan diterapkan pada semua perangkat telekomunikasi 4G LTE yang menggunakan frekuensi 2,3Ghz dan 3,3Ghz.
Menkominfo Rudiantara sedang mengkaji masalah pengingkatan TKDN tersebut dengan harapan bisa mendorong produktivitas industri lokal. Harapannya, pada tahun ini para produsen harus mencapai TKDN 30 persen. Bila tidak mencapainya, maka produsen tersebut terancam tidak bisa memasarkan produk di Indonesia.
0 Response to "ASUS Berkomitmen Semua Produknya Penuhi TKDN"
Posting Komentar